GeForce Now merupakan layanan cloud gaming slot online qris gacor dari NVIDIA yang tersedia di Windows, macOS, Shield TV dan Android. GeForce Now memungkinkan pemain untuk mengakses game-game favorit mereka di Steam, Origin dan platform distribusi recreation digital lainnya untuk kemudian dimainkan secara streaming. Yang menarik dari layanan ini adalah game milik pemain tidak hilang sekalipun mereka berhenti berlangganan. Dengan meningkatnya aksesibilitas dan kualitas, teknologi ini berpotensi menjadi masa depan industri video game. Namun, masih ada beberapa tantangan yang harus diatasi sebelum cloud gaming benar-benar menjadi dominan.
Produk Google Yang Di Hentikan Di Tahun 2023
Dilansir Techspot, sumber anonim memberi tahu The Verge bahwa Microsoft bersiap untuk memperluas kemampuan layanan Xbox Cloud Gaming-nya. Dimulai pada November, fitur Game Pass akan memungkinkan pemain untuk melakukan streaming game apa pun yang mereka miliki, bukan hanya judul yang tersedia melalui Game Pass. Mendukung kumpulan pustaka sport, Xbox Game Pass juga diintegrasikan langsung ke dalam Windows eleven. Ini juga termasuk xCloud yang terintegrasi ke dalam aplikasi Xbox ini, sehingga pengguna juga dapat melakukan streaming sport langsung dari cloud Microsoft. Ini adalah pilihan yang mengikuti pola gaya hidup yang selalu bergerak dan mencari solusi yang sesuai dengan tuntutan dunia digital.
Ceo Microsoft Akan Tetap Rilis Game Xbox Ke Playstation Dan Swap
Metode pengumpulan data yang digunakan adalah survei on-line menggunakan google kind. Analisis regresi berganda dan sub-grup analisis digunakan menguji hipotesis-hipotesis yang diajukan pada penelitian. Performance expectancy, effort expectancy, social affect, facilitating situation, perceived safety dan perceived worth berpengaruh pada behavioral intention pengguna untuk tetap menggunakan Xbox cloud gaming. Hasil dari penelitian ini diharapkan mampu membuat penyedia layanan cloud gaming terutama Xbox, untuk dapat meningkatkan kualitas pelayanan berdasarkan saran yang diajukan oleh penulis. Seiring perkembangan teknologi yang semakin maju dari tahun ke tahun, industri game juga ikut menawarkan beragam inovasi menarik.
Di perangkat seluler, pengguna bisa memanfaatkan kontrol sentuh khusus yang diaktifkan untuk lebih dari 50 judul. Dengan kemajuan teknologi dan adanya berbagai aplikasi serta layanan, kita bisa mengetahui keberadaan seseorang hanya dengan menggunakan nomor HP, e mail, hingga Google Maps. “Bekerja sama dengan Samsung telah membantu kami memberikan lebih banyak akses ke sport dan memungkinkan kami untuk menyambut pemain baru ke dalam komunitas kami yang berkembang pesat,” kata Spencer. Belum lagi dengan pesatnya perkembangan bisnis game dalam 10 tahun terakhir juga turut mengambil peran penting untuk keduanya membangun platform Cloud Gaming.
Dengan cloud gaming, pemain tidak perlu memiliki perangkat keras yang mahal atau memiliki spesifikasi tinggi untuk menjalankan game-game baru yang grafisnya membutuhkan pemrosesan yang intensif. Banyak pengguna masih mengalami masalah terkait stabilitas dan kecepatan web, terutama di luar kota-kota besar. Selain itu, latensi dan koneksi yang lambat dapat mengganggu pengalaman bermain, khususnya untuk gim yang membutuhkan respon cepat. Pengguna hanya memerlukan perangkat dengan koneksi web yang stabil untuk mengalirkan konten gim. Beberapa platform yang mendukung cloud gaming antara lain Google Stadia, Nvidia GeForce Now, dan Xbox Cloud Gaming. PlayStation Plus menjadi solusi bagi pemain yang ingin memainkan game PlayStation di PC via streaming.
Alternatifnya, tentu saja konsumen bisa mengaktifkan langganannya terlebih dulu di platform lain, lewat browser di laptop misalnya, sebelum login menggunakan akunnya di iPhone atau iPad tanpa harus membayar lagi. Tentu saja Apple akan mengambil untung sebesar 30% dari tarif berlangganan yang konsumen bayarkan, dan ini langsung menyangkut topik yang sedang hangat belakangan ini, yang melibatkan perseteruan antara Apple dan Epic Games. Kalau Microsoft atau Google setuju, hampir bisa dipastikan tarif berlangganan xCloud dan Stadia di iOS lebih tinggi. Cloud gaming semakin terintegrasi dengan berbagai perangkat seperti PC, konsol, smartphone, dan tablet. Layanan cloud gaming milik Samsung disebut akan eksklusif hanya untuk ponsel dan tablet Galaxy. Belum lama ini, pihak perusahaan secara mengejutkan meluncurkan fitur multiplayer untuk game Halo Infinite, menambahkan seventy six recreation baru ke library,dan membawa FPS Boost ke beberapa Game di Cloud Gaming dan Xbox Series X / S.
Mulai dari meracik recreation dengan kualitas yang semakin superior hingga mengeluarkan hardware dengan teknologi inovatif, inilah yang membuat pengalaman bermain sport sudah terasa sangat berbeda jika dibandingkan dengan satu dekade lalu. Berbicara soal teknologi terkini dalam industri sport, tidak sedikit dari kamu yang pastinya mengenal Cloud Gaming atau layanan streaming video game. Untuk bisa bermain game-game terbaru dengan kualitas visual terbaik, dibutuhkan perangkat gaming yang mahal, entah itu PC dengan spesifikasi tinggi maupun konsol generasi terbaru. Hadirnya cloud gaming membawa angin segar karena pemain tidak perlu membeli perangkat gaming yang mahal dan hanya tinggal streaming by way of cloud untuk memainkan game-game favorit mereka. Berbeda dari PlayStaion Now yang berfokus pada akses game eksklusif konsol, GeForce Now adalah layanan yang mengandalkan pengalaman bermain game PC berat di berbagai perangkat yang lebih inferior.
Fitur ini memungkinkan para gamer di perangkat seluler dan PC untuk melakukan streaming recreation Xbox ke perangkat mereka, memberi mereka cara alternatif untuk memainkan game konsol. Koneksi internet yang lebih cepat dan lebih stabil memungkinkan pemain untuk mengakses sport dengan latensi rendah dan kualitas grafis yang tinggi dari server cloud. Server cloud gaming menawarkan alternatif praktis dan efisien bagi gamer Indonesia yang ingin menikmati gim berkualitas tinggi, tanpa harus mengeluarkan biaya besar untuk perangkat keras.